Rabu, 28 November 2012

melaju semu


waktupun melaju, kali ini tak tampak kelu..
jari menari, seirama torehkan tinta jingga..
luka lalu sudah tak jemu..
rindu lalu sudah tak berseru..
senyum baru bersanding merdu..
kukecup malu...
kupeluk....
walau ku tau....
batas itu menderu...
dan ikatan itu masih semu...
tapi ku bermunajat erat...
lekat pekat..
mungkin berat...
tapi tanganku sudah bersambut...
semoga tanganmu juga ikut...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar